Pentingnya Melakukan Analisa Laporan Keuangan

Analisis laporan keuangan adalah hal yang penting untuk dilakukan karena akan menggambarkan kesehatan perusahaan dan dapat membantu meningkatkan perkembangan perusahaan. Laporan keuangan terbagi menjadi laporan neraca, laporan laba rugi, arus kas, dan perubahan modal. Informasi di dalam laporan juga tidak dapat diterima begitu saja. Inilah mengapa analisis terhadap laporan keuangan diperlukan. Tujuannya adalah memberikan informasi akurat, mendalam, serta bisa dipertanggungjawabkan. Analisis ini dilakukan untuk memeriksa laporan secara menyeluruh. Mitra Konsultindo Group Konsultan Pajak | Jasa Pembukuan, Akuntansi, Laporan Keuangan | Audit | Konsultan Manajemen Bisnis | Pembuatan / Pendirian Perusahaan, Ijin / Izin Usaha | Solusi Bisnis & Keuangan Lainnya Hotline (Call/WA/SMS): 082-11-22-900-33 Website: mitrakonsultindo.co.id

Analisis Common Size

Common base adalah akun dasar yang dijadikan pembanding. Biasanya merupakan akun total nilai atau akun yang mewakili banyak akun lain. Maka sebelum mengaanalisis, harus tahu akun dan sub akun terlebih dahulu di tiap laporan keuangannya. Selain mengetahui ukuran dari tiap akun, analisis common size pada laporan keuangan juga dapat dikombinasikan juga dengan data historis. Analisis common size pada laporan keuangan merupakan salah satu jenis analisis vertikal yang cukup mudah digunakan dan bisa dipakai di semua laporan keuangan. Mulai dari posisi keuangan, laba rugi, perubahan ekuitas, hingga arus kas. Manfaat Melakukan Common Size Analysis Membandingkan kinerja Identifikasi tren Analisis komparatif Mengungkapkan masalah potensial  Mitra Konsultindo Group Konsultan Pajak | Jasa Pembukuan, Akuntansi, Laporan Keuangan | Audit | Konsultan Manajemen Bisnis | Pembuatan / Pendirian Perusahaan, Ijin / Izin Usaha | Solusi Bisnis & Keuangan Lainnya Hotline (Call/WA/SMS): 082-11-22-900-33 Website: mitrakonsultindo.co.id

Pegertian Studi Kelayakan Bisnis

Suatu aktivitas yang mendalami tentang sebuah usaha atau bisnis yang akan dijalankan, dalam rangka memutuskan layak atau tidak usaha tersebut diaplikasikan. Studi kelayakan bisnis membantu pengusaha dalam mengambil keputusan yang tepat. Bagi pemula, studi ini sangat penting dilakukan untuk menghindari kerugian. Fokus studi kelayakan bisnis adalah identifikasi potensi masalah kritis seperti bagaimana dan di mana bisnis akan dijalankan. Pahami bahwa rencana bisnis dan studi kelayakan bisnis adalah dua hal yang berbeda dan tidak bisa saling menggantikan. Setidaknya ada lima bidang yang akan diteliti dan dianalisis dalam studi kelayakan dalam suatu usaha, yaitu: Deskripsi pasar Deskripsi bisnis Teknologi yang diperlukan Detail finansial dan struktur organisasi bisnis tersebut Kesimpulan bagaimana bisnis yang dirintis bisa maju Mitra Konsultindo Group Konsultan Pajak | Jasa Pembukuan, Akuntansi, Laporan Keuangan | Audit | Konsultan Manajemen Bisnis | Pembuatan / Pendirian Perusahaan, Ijin / Izin Usaha | Solusi Bisnis & Keuangan Lainnya Hotline (Call/WA/SMS): 082-11-22-900-33 Website: mitrakonsultindo.co.id

Pelaksanaan suatu audit

Berdasarkan Ketentuan Standar Audit 200 Auditor dapat melaksanakan audit berdasarkan SA dan standar audit suatu yurisdiksi atau negara tertentu secara bersamaan. Dalam kondisi tersebut, selain mematuhi setiap ketentuan SA yang relevan dengan audit, auditor mungkin perlu melaksanakan prosedur audit tambahan untuk mematuhi standar  audit yurisdiksi atau negara tersebut yang relevan.  Bukti audit sebagai informasi yang digunakan oleh auditor dalam mencapai kesimpulan yang mendasari opini auditor.Bukti Audit yang Cukup dan Tepat (A28).  Bukti audit diperlukan untuk mendukung opini dan laporan auditor. Bukti audit bersifat kumulatif dan terutama diperoleh dari prosedur audit yang dilaksanakan selama audit. Namun, bukti audit juga mencakup informasi yang diperoleh dari sumber sumber lain, seperti audit periode lalu (sepanjang auditor telah menentukan apakah telah terjadi perubahan sejak audit periode lalu yang dapat memengaruhi relevansi audit periode lalu dengan audit periode kini ) atau prosedur pengendalian.  Kecukupan dan ketepatan bukti audit saling berhubungan. Kecukupan merupakan ukuran kuantitas bukti audit. Kuantitas bukti audit yang diperlukan dipengaruhi oleh pertimbangan auditor atas risiko kesalahan penyajian (makin tinggi risiko yang dinilai, makin banyak bukti audit yang dibutuhkan) dan juga dipengaruhi oleh kualitas bukti audit tersebut (makintinggi kualitasnya, makin kurang bukti audit yang dibutuhkan). Hal mengenai apakah bukti audit yang cukup dan tepat telah diperoleh untuk mengurangi risiko audit ke tingkat rendah yang dapat diterima, dan memungkinkan auditor untuk menarik kesimpulan wajar yang mendasari opini auditor, merupakan suatu pertimbangan professional. Ketepatan merupakan ukuran kualitas bukti audit; yaitrelevansi dan keandalannya dalam mendukung  kesimpulan yang mendasari opini auditor. Keandalan bukti audit yang dipengaruhi oleh sumber dan sifatnya, serta bergantung padkondisi-kondisi dari bukti tersebut pada saat diperoleh. Mitra Konsultindo Group Konsultan Pajak | Jasa Pembukuan, Akuntansi, Laporan Keuangan | Audit | Konsultan Manajemen Bisnis | Pembuatan / Pendirian Perusahaan, Ijin / Izin Usaha | Solusi Bisnis & Keuangan Lainnya Hotline (Call/WA/SMS):  082-11-22-900-33 Website: mitrakonsultindo.co.id